Selasa, 10 Juni 2014

ALUR KOMUNIKASI MOTHERBOARD

Didalam motherboard terdapat 2 chipset yang disebut chipset northbridge dan southbridge . Chipset adalah "sesuatu" yang menghubungkan mikroprosesor dengan semua komponen di motherboard yang artinya keseluruh komponen computer . jadi semua komponen – komponen tersebut berkomunikasi dengan menggunakan chipset .
Chipset northbridge adalah chipset yang terhubung langsung dengan prosesor komputer dan memory controller yang memberikan akses cepat dari CPU ke memori,Peripheral Component Interconnect (PCI) bus, Level 2 cache, dan semua kegiatan Accelerated Graphics Port (AGP). Northbridge berkomunikasi dengan prosesor menggunakan bus Tampak Depan (FSB). Hal ini juga menghubungkan periferal melalui saluran berkecepatan tinggi seperti AGP dan PCI Express. Northbridge juga termasuk pengontrol layar, obviating kebutuhan adapter layar terpisah.
Chipset Southbridge adalah chipset yang mengontrol bus IDE, USB, dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan ISA, mengontrol keyboard dan mouse, fitur power management dan perangkat lain.


Bios

Bios singkatan dari Basic Input Output System menyediakan antarmuka komunikasi tingkat rendah, dan dapat mengendalikan banyak jenis perangkat keras (seperti keyboard). Karena kedekatannya dengan perangkat keras, BIOS umumnya dibuat dengan menggunakan bahasa rakitan (assembly) yang digunakan oleh mesin yang bersangkutan. BIOS terletak pada chip di dalam komputer dan dirancang secara khusus untuk melakukan operasi awal sebuah komputer

Fungsi bios 

1. Inisialisasi (penyalaan) serta pengujian terhadap perangkat keras (dalam proses yang disebut dengan Power On Self Test, POST)
2. Memuat dan menjalankan sistem operasi
3. Mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, kinerja, serta kestabilan komputer)
4. Membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS Runtime Services

Vendor BIOS :

IBM bios,
AMI bios
PHOENIX bios

Setiap vendor memiliki ciri settingan yang berbeda maka pengaturan BIOS pada setiap computer berbeda-beda.